Pengertian hidrolik
Sebelum kita melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan sistem hidrolik, sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu pengertian hidrolik.
Hidrolik menurut “bahasa greek” berasal dari kata “
” = air dan “
” =
pipa. Jadi hidrolik bisa diartikan suatu alat yang bekerjanya berdasarkan air dalam pipa. hidrolik adalah ilmu pergerakan fluida, tidak terbatas hanya pada fluida air. Jarang dalam keseharian kita tidak menggunakan prinsip hidrolik, tiap kali kita minum air, tiap kali kita menginjak rem kita mengaplikasikan prinsip Sistem hidrolik adalah suatu rangkaian dengan menggunakan media liquid untuk mengangkat atau menekan dengan tenaga minimal sehingga menghasilkan tenaga optimal
Keuntungan Sistem Hidrolik
Tenaga besar, dimensi peralatan yang kecil
Kecepatan gerak yang dapat diatur (bervariasi)
Mudah diubah arah gerakannya
Pencegahan beban lebih yang sederhana konstruksinya (reliev valve)
Mudah dihentikan tanpa merusak
Kegunaan Prinsip Hidrolik
Dapat meneruskan gerakan dalam jarak yang jauh
Dapat meningkatkan panjang gerakan, dalam hal ini tenaga gerakan akan turun
Dapat meningkatkan besarnya tenaga tekan, dalam hal ini panjang gerakan akan turun Jika kedua silinder sama ukurannya, lalu sebuah gaya (N) bekerja pada silinder utama menyebabkan piston pada silinder kedua (actuator) mendapat gaya yang sama, bila kedua piston bergerak pada jarak yang sama Untuk menghitung gaya, tekanan atau penambahan gaya dapat digunakan rumus segitiga, yaitu: Luas penampang = F (Force) = P (Pressure) = A (Area) = Newton (N) = Kpa = m² F = P x A P = F / A = Kpa A = F / P = m² Contoh penghitungan : Gaya yang bekerja 50 N luas penampang 40 mm² Besarnya gaya yang bekerja / satuan luas atau tekanan = 50 N : 0,04 m² = 1250 Kpa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Semoga bermanfaat😊